Article Sidebar

Download
PDF
Statistic
Read Counter : 60 Download : 43

Main Article Content

Abstract

The purpose of this study was to determine the implementation of the BANGGA Papua policy in the Asmat district, Papua Province. The research method used is a descriptive qualitative approach, with the aim of presenting a complete picture of the problem under study. Data collection by interviews, observation, documentation studies and data analysis techniques through data reduction and drawing conclusions with a total of 42 informants. The results and discussion of the implementation of the BANGGA Papua policy (Building a Prosperous Papuan Generation and Family) in Asmat District, Papua Province, explain that the productivity of the BANGGA Papua policy, as seen from the number of achievements of the target group of beneficiary communities, has not been productive because the target beneficiaries have not been achieved due to the cessation of the BANGGA Papua program which has not been running for five years. Then from the linearity dimension seen from the procedure, time, cost, place and implementation it can be said that the implementation has been linear or in accordance with the procedure, cost, place and implementer, although in terms of the time aspect the implementation of the BANGGA Papua program has not been appropriate. The existence of delays and delays in several stages of the BANGGA Papua program implementation resulted in the achievement of program targets not being achieved. While the efficiency of the implementation of the BANGGA Papua policy, seen from assets, funds and technology, is in accordance with the design of the Governor of Papua Regulation Number 23 of 2018 concerning the Program to Build a Prosperous Papuan Generation and Family.

Keywords

BANGGA Papua Papua Golden Generation Policy Implementation

Article Details

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

By exercising the Licensed Rights, You accept and agree to be bound by the terms and conditions of this Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International Public License.

How to Cite
Sinuarit, H. F., Hamdi, M., Syafri, W., & Achmad, M. (2023). Implementation of the Proud Papua Policy (Building Prosperous Papua’s Generations and Families) in Asmat Regency, Papua Province. Kontigensi : Jurnal Ilmiah Manajemen, 11(1), 306-312. https://doi.org/10.56457/jimk.v11i1.397

References

  1. Astuti, M. (2014). Implementasi Kebijakan Kesejahteraan dan Perlindungan Anak. Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, 4(1), 215-235.
  2. Bakar, K. A. A., Noor, I. H., & Widodo, W. (2018). Nurturing Nationalism Character Values at the Primary Schools in Jayapura, Papua. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 37(1).
  3. Brata, W. K. W. (2022). Strategi Komunikasi Politik Pemerintah sebagai Penyelesaian Konflik Papua. Perspektif, 1(4), 339-344.
  4. Fatmawati, F. (2021). Konstruksi Nasionalisme di Tengah Politik Identitas: Studi Kasus Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Papua di Surabaya. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 9(2), 248-262.
  5. Gani, N., & Simanjuntak, J. (2019). Analisis Faktor Pengaruh Hubungan Kewenangan Antar Lembaga Majelis Rakyat Papua dan Dewan Perwakilan Rakyat Papua. Legal Pluralism: Journal of Law Science, 9(2), 141-170.
  6. Hubeis, M. (2019). Kajian Potensi Ekonomi Kuliner Lokal di Daerah Bogor, Jakarta Dan Solo. JMB: Jurnal Manajemen dan Bisnis, 8(2).
  7. Ismail, M. (2015). Strategi pengembangan ekonomi rakyat di Provinsi Papua. Jurnal Bina Praja: Journal of Home Affairs Governance, 7(3), 251-260.
  8. Korain, F., Kaunang, M., & Egetan, M. (2020). Implementasi Kebijakan Dana Otonomi Khusus Bidang Pendidikan di Kota Sorong Provinsi Papua Barat. Jurnal Administrasi Publik, 5(86).
  9. Larasati, D., Huda, K., Cote, A., Rahayu, S. K., & Siyaranamual, M. (2019). Policy Brief: Inclusive Social Protection for Persons with Disability in Indonesia. Jakarta: National Team for the Acceleration of Poverty Reduction (TNP2K).
  10. Lintjewas, O., Tulusan, F., & Egetan, M. (2016). Evaluasi Kebijakan Pemberian Bantuan Pengembangan Usaha Mina Perdesaan di Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Ilmiah Society, 2(20).
  11. Masro, A., Edison, E., & Gracediani, L. (2013). Implementasi Penanggulangan Gizi Buruk di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 8(1), 15-20.
  12. Muliawaty, L. (2019). Strategi Implementasi Kebijakan Tentang Program Kampung Keluarga Berencana Menuju Keluarga Sejahtera Di Kabupaten Cirebon. DECISION: Jurnal Administrasi Publik, 1(2), 82-101.
  13. Mustafa, T., Purnama, E., & Syahbandir, M. (2016). Penggunaan Diskresi oleh Pejabat Pemerintah untuk Kelancaran Penyelenggaraanpemerintahan Daerah. Jurnal Magister Ilmu Hukum, 4(2), 1-7.
  14. Numberi, A., & Setiawan, M. (2013). Pengaruh Kondisi Kerja, Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Tenaga Kerja Outsourcing (Studi pada PT Bank Papua Kantor Pusat Jayapura). Jurnal Aplikasi Manajemen, 11(1), 145-154.
  15. Pakasi, U. (2018). Identifikasi Potensi Sumber Konflik Daerah Perbatasan Republik Indonesia–Papua New Guinea (RI–PNG) Study Kasus di Wilayah Perbatasan Skow Wutung Distrik Muara Tami Kota Jayapura Provinsi Papua. Papua Review: Jurnal Ilmu Administrasi dan Ilmu Pemerintahan, 2(1), 113-121.
  16. Prionggo, K., Djaenuri, H. A., Lukman, S., & Sinurat, M. (2019). Implementasi Kebijakan Pemberian Bantuan Sosial Masyarakat Adat di Kabupaten Nduga Provinsi Papua. Visioner: Jurnal Pemerintahan Daerah di Indonesia, 11(2), 91-106.
  17. Rais, M. (2019). Indeks Karakter Siswa Ddi Kota Sorong dan Kabupaten Sorong Papua Barat. Educandum, 5(1), 127-144.
  18. Rais, M. (2019). Indeks Karakter Siswa di Kota Sorong dan Kabupaten Sorong Papua Barat. Educandum, 5(1), 127-144.
  19. Ridho, A. A., & Prayuginingsih, H. (2018). Analisis Kelayakan Usahatani Kelinci di Desa Umbulrejo Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember. Jurnal Agribest, 2(1). Rivai, A. B. (2015). Kebijakan Afirmasi Pendidikan Tinggi untuk Papua. CosmoGov:
  20. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 1(2), 266-287.
  21. Roebyantho, H., & Unayah, N. (2014). Implementasi Kebijakan Penanggulangan Kemiskinanmelalui Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), di Kota Garut, Provinsi Jawa Barat. Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, 4(1), 311-330.
  22. Roziqi, M. A. M., & Rosyidin, M. (2020). Diplomasi Soft Power Indonesia dalam Melanesian Spearhead Group terhadap United Liberation Movement for West Papua. Journal of International Relations, 6(2), 189-198.
  23. Sidik, A. M. (2019). Implementasi Kebijakan Program Pelatihan Kerja Dinas Ketenagakerjaan Dan Transmigrasi Kota Sukabumi (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Sukabumi).
  24. Sirajuddin, I. A. (2016). Implementasi Kebijakan Pemerintah Daerah dalam Pelayanan Publik Dasar Bidang Sosial di Kota Makassar. Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Publik, 4(1), 1-14.
  25. Taum, Y. Y. (2015). Kekerasan dan Konflik di Papua: Akar Masalah dan Strategi Mengatasinya. Jurnal Penelitian, 19(1).
  26. Tebay, N. (2016). Transformasi Konflik Papua. Limen, 12(2, April), 82-106.
  27. Unit, E. I. (2014). Creative Productivity Index: Analysing Creativity and Innovation in Asia. The Economist Intelligence Unit for the Asian Development Bank. Retrieved November, 15, 2015.
  28. Yaluwo, P. (2021). Implementasi Program Kartu Indonesia Sehat dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Boven Digoel Provinsi Papua. Jurnal Adhikari, 1(1), 10-19.

DB Error: Unknown column 'Array' in 'where clause'